Mataram NTB - Guna mendapatkan identitas valid mengenai siapa pelaku pemanahan di Jalan Gajah Mada, Pegesangan, Kota Mataram, Sabtu malam (21/5) lalu, Polresta Mataram kembali menambah pemeriksaan terhadap rekaman CCTV di yang adaTKP. Sebelumnya telah 15 rekaman CCTV yang sudah dilihat hasil rekamannya, namun menyusul 5 lagi rekaman CCTV yang diperiksa.
Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa, pada (27/05) mengatakan, dari tambahan rekaman CCTV yang dianalisa tersebut, penyidik mempunyai gambaran yang cukup jelas ke mana arah pelaku kabur setelah melesatkan anak panahnya ke korban Arif Rahman warga Lingkungan Bebidas, Kelurahan Pegesangan Timur, Kecamatan Mataram, Kota Mataram.
Selain mendapatkan arah kabur pelaku, dari rekaman CCTV yang diperiksa juga mendapatkan petunjuk terbaru, di mana, bentuk perawakan dan ciri-ciri pelaku sudah dikantongi, mirip dengan apa yang disampaikan oleh korban.
“Itu yang akan kita telusuri, namun dari hasil penyelidikan belum bisa kita publish. Semoga petunjuk yang didapatkan bisa mendapatkan petunjuk untuk segera menangkap pelaku, ”tegas Kadek.
Terkait dengan identitas kendaraan korban, Kadek Adi belum berkenan membeberkan. Karena masih dalam penyelidikan. “Kalau kendaraan belum, nantilah, ” katanya.
Seperti diketahui, aksi panah ini berawal dari Arif Rahman dan istri melintas di Jalan Gajah Mada, Kota Mataram menggunakan sepeda motor. Namun, korban tiba-tiba dibuntuti dan didekati oleh dua orang yang tidak dikenal secara berboncengan. Saat mendekat itulah salah satu dari pelaku melesatkan anak panah paku berukuran 10 cm ke Arif Rahman dan mengenai lengan kirinya. Korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda NTB untuk mendapatkan perawatan yang intensif.(Adb)