Syafruddin Adi
Mataram NTB - Sudah tak asing lagi Kedok penipuan dengan menggunakan nama, foto profil atau bahkan nomor telpon orang lain yang diperolehnya dari media sosial untuk di gunakan oleh terduga pelaku penipuan. Ini biasanya nama atau foto profil yang dipasang di nomor telpon yang digunakan terduga pelaku untuk menghubungi sasarannya, dan biasanya kebanyakan sasarannya orang-orang yang dikenal korban.
Seperti pengakuan salah satu korban, dimana nama dan foto nya di pasang di nomor telpon terduga pelaku yang diduga melakukan penipuan dengan menawarkan mobil dan motor hasil lelang dengan meminta transfer uang DP kepada sasarannya.
Korban yang saat ini menjabat sebagai Kapolsek Sandubaya Kompol Moh Nasrullah SIK mengaku bahwa nama dan fotonya digunakan oleh terduga pelaku untuk menghubungi sasaran via chat WhatsApp menawarkan mobil dan Sepeda motor yang katanya hasil lelang dari kantor KPKNL Jayapura.
Melihat dari jenis foto yang terpasang di profil WhatsApp terduga pelaku tersebut, Nasrulloh menduga diambil di Facebook milik pribadinya, dan anehnya terduga tersebut menyasar dengan menghubungi orang-orang yang besar kemungkinan kenal dengan nama dan foto profil tersebut.
"Saya dihubungi oleh rekan di wilayah Sumbawa dan Mataram. Awalnya menanyakan keadaan saya, kemudian dia menceritakan perihal pesan chat WhatsApp yang pernah diterimanya. Saya bilang tidak pernah tawarin siapa-siapa motor atau mobil lelangan, "jelas Nasrulloh saat di konfirmasi media ini via telpon WhatsApp, Minggu (04/12/2022).
Kemudian rekan korban yang berada di Sumbawa tersebut mengirim screenshot chatting WhatsApp serta profil yang digunakan terduga tersebut.
Mendengar cerita dan melihat hasil screenshot yang dikirim rekan korban tersebut baru disadari bahwa foto dan namanya besar kemungkinan diambil dari Facebook milik pribadinya.
|
Baca juga:
Simulasi Pengawalan Penonton Moto GP
|
"Saya menyampaikan kepada rekan saya di Sumbawa tersebut bahwa itu bukan saya. Sayapun memintanya untuk menyampaikan kepada rekan-rekan lain disana agar bila menerima pesan seperti yang disampaikan itu diabaikan saja, karena saya pastikan bukan dari saya, "ucap Pria berpangkat Kompol tegas.
Bahkan lanjut Nasrulloh, ada salah satu rekan kita Media elektronik di Mataram mendapat Chat yang sama yang juga menggunakan profil nama dan foto korban dengan menawarkan kendaraan hasil lelang seperti rekan korban yang ada di Sumbawa.
Iapun menginformasikan kepada rekan-rekan yang ada di NTB dan lainnya agar berhati-hati bila ada yang menghubungi menggunakan Nama dan foto profil nya agar di Abaikan saja.
"Kalau ada yang hubungi rekan-rekan dengan nomor telpon lain tetapi mengatasnamakan saya dan foto profil saya, mohon di konfirmasi dulu ke saya atau di Abaikan Saja, "ucapnya mengakhiri percakapan.(Adb)
