Syafruddin Adi
Mataram NTB - Hampir satu Minggu sudah berlalu kasus Pemanahan di Jalan Gajah Mada Pagesangan Kota Mataram yang mengakibat korban AH warga Pagesangan menderita luka tusuk di lengan kirinya belum terungkap siapa pelakunya.
Seperti disampaikan pada pemberitaan sebelumnya bahwa pelaku yang dipastikan berjumlah dua orang tersebut sampai saat ini belum dapat di ringkus Tim Satgas yang telah dibentuk beberapa hari lalu oleh Sat Reskrim Polresta Mataram.
Dihadapan Awak media, saat menggelar konferensi pers terkait perkembangan kasus Pemanahan tersebut, Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa SIK menjelaskan bahwa minimnya keterangan yang diperoleh serta terjadinya peristiwa tersebut pada malam hari dan luasnya areal tempat kejadian sehingga jalur tersebut memiliki banyak arah adalah sebagai kendala dalam mengungkap siapa pelaku pemanahan tersebut.
"Ini terjadinya malam hari dimana keadaan waktu itu terbilang sepi ditambah banyaknya arah menuju jalur tesebut sehingga CCTV yang telah di periksa belum bisa menunjukan keterangan cukup jelas. Kami sudah memeriksa sekitar 25 CCTV yang ada di sekitar lokasi, "jelas Kasat.
Namun dengan tim satgas yang sudah dibentuk, Kasat optimis akan bisa mengungkap pelaku pemanahan tersebut.
"Ada beberapa ketarangan yang sudah dimiliki oleh Tim satgas yang bisa mengarah untuk dapat menangkap pelaku, namun saat ini belum bisa kami beberkan mengingat pelaku belum di tangkap. Jadi jangan sampai keterangan yang nantinya kami sampaikan akan diketahui oleh pelaku yang sedang kami buru, "ucap Kadek.
Pada Kesempatan itu, Kasat punenyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat kota Mataram karena belum bisa mengungkap pelaku dalam waktu yang singkat, karena beberapa hal tadi. Namun lanjut Kadek, kami optimis bisa menangkap kedua pelaku yang dimaksud.(Adb)
